Powered By Blogger

Minggu, 23 Oktober 2011

Kumpulan sajak bikinanku bagian 1


BOSAN

Sudah bosan aku bertanya
Mengapa pejabat punya mata
Mengapa punya mulut dan telinga
Mengapa mereka punya
Tapi rakyat ndak dipelihara

PENGEMIS

Pengemis itu minta-minta padaku
Berulang dia meminta
Berulang juga kutolak
Keras kepala dia
Coba presidennya Umar bin Abdul Aziz
Tak kan ku jumpa pengemis macam itu

KUCING DAN RAKYAT

Seorang wanita masuk neraka
Kabarnya karena tidak rawat kucingnya
Kalau karena kucing menderita bisa masuk neraka
Apalagi kalau karena rakyat yang menderita

UMAR BAKRI

“Umar Bakri… Umar Bakri… pegawai negeri”
“Umar Bakri… Umar Bakri… 40 tahun mengabdi”
Itu dulu
Sekarang “Umar Bakri… Umar Bakri… kok bolos kerja?”

INGGRIS, BELANDA, DAN PORTUGIS (SYUKUR)

Dulu aku berpikir
“Andai Indonesia dulu dijajah Inggris, nggak dijajah Belanda”
Sekarang aku berpikir
“Alhamdulillah Indonesia dulu dijajah Belanda, nggak dijajah Portugis”

ANTARA DULU DAN SEKARANG

Pemuda sekarang dan dulu hampir sama
Semangat tetap bergelora
Bedanya dulu banyak yang berjuang untuk merdeka dari penjajah
Sekarang banyak yang berjuang untuk mengalahkan kampung sebelah

BOSAN (LAGI)

Lagi-lagi aku bosan
Kenapa pejabat hanya variatif nama dan muka
Kenapa dari dulu kelakuannya sama
Hanya cari muka dan dunia



AYO BALAS BUDI

Sudah seharusnya
Indonesia bantu Palestina
Kita bantu merdekakan mereka
Bukankah mereka dulu yang pertama akui kita
Sebagai negara yang punya daulat


SALAH SENDIRI

Bosan lagi… bosan lagi…
Pasti soal Malaysia lagi
Merebut, plagiat, dan hina Indonesia lagi
Salah sendiri, punya ndak diopeni

MACAN DAN PALU

“Nek, katanya dulu kita macan asia, sekarang kok miskin”
“Itu gara-gara palu, kita jadi macan ompong”
“Kok palu nek?”
“Iya, palu. Pejabat lupa tugas”

KREATIF DAN “KREATIF”

Indonesia itu kreatif
Pinter bikin singkatan
Malaysia juga “kreatif”
Pinter cari cara supaya bisa hina dan plagiat Indonesia